IMBUHAN BUATAN : SOLUSI UNTUK MENGATASI MASALAH KEKURANGAN AIRTANAH DI CEKUNGAN BANDUNG

Nyoman Sumawijaya

Abstract


ABSTRAK Analisa prospek penerapan imbuhan buatan menggunakan air cucuran atap untuk mengatasi permasalahan defisit  airtanah di Cekungan Bandung dilakukan berdasarkan aspek kebutuhan, adanya sumber air dan adanya dukungan kebijakan.  Penurunan muka airtanah yang terjadi di sebagian besar wilayah Cekungan Airtanah Bandung menandakan telah terjadinya pengambilan airtanah yang melebihi pengisian secara alamiah. Untuk airtanah dangkal,  hampir di semua kawasan terbangun muka airtanah berada antara 3 m – 20 m dibawah muka tanah setempat sementara pada airtanah dalam, muka airtanah berada pada kedalaman antara 15 m  - 91 m (bmt). Ini menandakan perlunya dilakukan pengimbuhan buatan. Sekitar 10,3% atau sekitar 17,324 ha  wilayah Cekungan Bandung merupakan lahan terbangun. Dengan  curah hujan monsoon sekitar 1350 mm/tahun akan terdapat 187 juta m3 air cucuran atap yang bisa diresapkan ke dalam tanah untuk menambah potensi airtanah di Cekungan Bandung. Penerapan imbuhan buatan juga didukung oleh perundang-undangan. Sudah ada tiga peraturan yang bisa diacu untuk menerapkan imbuhan buatan di Cekungan Bandung yaitu UU No. 7 tahun 2004 tentang sumber daya air, PP No. 43 tahun 2008 tentang pengelolaan airtanah dan Perda Jawa Barat No. 16 tahun 2001 tentang airtanah.

Keywords


air tanah, akuifer, Cekungan Bandung, imbuhan buatan, sumur imbuhan

Full Text:

PDF

References


Standar Nasional Indonesia 03-2453-2002, Tata Cara Perencanaan Sumur Resapan Air Hujan Untuk Lahan Pekarangan, Badan Standar Nasional.

______Roof Top Rain Water Harvesting, http://cgwb.gov.in/GroundWater/rooftop_Tabel.htm).

______Undang Undang No 7 tahun 2004, Tentang Sumber Daya Air

______ Peraturan Pemenrintah No 43 tahun 2008 Tentang Airtanah

______Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat No. 16 tahun 2001 tentang Pengelolaan Air Bawah Tanah

______ Peraturan Pemerintah RI No. 33 tahun 2011 tetang Kabijakan Nasional Pengelolaan Sumber Daya Air.

Djuwansah M.R., Delinom, R.M., Rahmat A., Narulita I., 2008, Exploitation and Recharge Estimate using Tabel Contour and Soil Moisture Balance for the Evaluation of Groundwater Use in Bandung Basin, Proc. Int. Seminar on Groundwater Management and Related Water Resources Issues in the SEA and EA, Indonesian Institute of Sciences,

Driscoll, F.G, 1986 (Editor), Groundwater and Wells, (2nd Ed), Johnson Filtration Sistem Inc, Minnesota 55112

Fachrudin B., 1996, Pengelolaan Airtanah Cekungan Bandung Dengan Menggunakan Model FJ. Mock.(Abstrak), http://gdl.geoph.itb.ac.id/gdl.php?mod=browse &op=read& id=jbptitbgeoph-gdl-s1-1996-budifachru-516

Hasjim, I. 2006., Kebijakan Pemanfaatan Airtanah di Jawa Barat, Jurnal Geoaplika, Volume 1, Nomor 3, hal. 101 – 110

Kumar, N.N dan N. Aiyagari, 1997, Artificial Recharge of Groundwater, http://www. cee.vt.edi/ewr/environmental/recharge/recharge.html

Lestiani, H., 2006, Konversi Lahan dan Pengaruhnya pada Iklim di Kota Bandung, Widyariset, Vol 9, No. 2, LIPI, Jakarta.

Lubis A, 1995, Pola Infiltrasi Air Hujan Serta Implikasinya Terhadap Konservasi Airtanah, Pros. Simp. Nasional “Pengelolaan Airtanah di Indonesia”, Gugus Tugas Penelitian Sumberdaya Air – ITB.

Kumar N.N dan N. Aiyagari, 1997., Artificial Rechrage of Groundwater; http://www. cec.vt.edi/ewr/envireonmental/recharge/recharge.html diunduh Desember 2009.

Narulita,I., Rachmat, A., Maria, R., 2008, Aplikasi Sistem Informasi Geografi untuk Menentukan Daerah Prioritas Rehabilitasi di Cekungan Bandung, Jurnal Riset Geologi dan Pertambangan Jilid 18 No.1 th 2008, pp 23-35

Soetrisno, S 1995, Imbuhan Buatan dan Pembangunan di Bandung Utara, Makalah disampaikan pada Seminar Penutupan Proyek CTA - 108, Bandung, 3 Juli 1995




DOI: http://dx.doi.org/10.14203/risetgeotam2012.v22.58

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2012 Nyoman Sumawijaya

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright of Riset Geologi dan Pertambangan (e-ISSN 2354-6638 p-ISSN 0125-9849). Powered by OJS

 

Indexed by:

        

 

Plagiarism checker: