PEMODELAN PERUBAHAN IKLIM DAERAH KABUPATEN SUKABUMI MENGGUNAKAN MAGICC/SCENGEN

Dwi Sarah, Adrin Tohari

Abstract


Perubahan iklim mengakibatkan pergeseran keseimbangan evapotranspirasi-presipitasi yang mengubah intensitas dan jumlah hujan. Sebagai dampak dari fenomena perubahan iklim, beberapa wilayah di dunia mengalami peningkatan bencana tanah longsor, banjir, kekeringan dan kebakaran hutan. Kabupaten Sukabumi adalah wilayah dengan tingkat kerentanan gerakan tanah yang tinggi, di mana bencana gerakan tanah sering terjadi terutama pada musim hujan. Proyeksi perubahan iklim di wilayah ini perlu diketahui untuk mengantisipasi karakter gerakan tanah di masa mendatang. Pemodelan dilakukan menggunakan perangkat lunak
MAGICC/SCENGEN 5.3. Simulasi dilakukan pada dua skenario, yaitu A1-BIM yang mewakili skenario emisi gas rumah kaca tinggi dan B2-MES mewakili skenario emisi rendah dengan menggunakan model sirkulasi global UKHADCM3 dan UKHADGEM. Perubahan komponen iklim yang diamati adalah perubahan suhu global rata-rata dan implikasinya pada presipitasi bulanan regional untuk tahun 2000-2100. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa untuk skenario A1-BIM, perubahan suhu global rata-rata meningkat secara polinomial hingga mencapai 2.96°C pada tahun 2100 sementara untuk skenario B2-MES perubahan suhu global rata-rata meningkat secara linear hingga mencapai 2.6°C pada tahun 2100. Proyeksi perubahan presipitasi bulanan pada Grid 1 dan 2 masing-masing mewakili wilayah barat dan timur Kabupaten Sukabumi, menunjukkan bahwa pada Grid 1 terjadi perubahan maksimum pada bulan April 2100 sebesar 25.2% untuk skenario emisi tinggi dan 21.8% untuk skenario emisi rendah, sementara untuk Grid 2 perubahan maksimum terjadi pada bulan April 2100 sebesar 32.7% dan 28.2% untuk
skenario emisi tinggi dan emisi rendah.

Keywords


perubahan iklim, proyeksi, presipitasi, Kabupaten Sukabumi, pemodelan

Full Text:

PDF

References


Hulme, M., Wigley, T., Barrow, E., Raper, S., Centella, A., Smith, S. and Chipanshi, A.C., 2000. Using a climatic scenario generator for vulnerability and adaption assessments: MAGICC and SCENGEN version 2.4 workbook. Norwich, England. Climatic Research Unit.

IPCC [Intergovernmental Panl on Climate Change], 2000. Emissions Scenarios. A Special Report of Working Group III of the IPPC, Cambridge University Press, Cambridge, U.K., 599pp.

IPCC [Intergovernmental Panel on Climate Change], 2001. Climate change 2001: the scientific basis.

Johns, T.C., Durman, C.F., Banks, H.T., Roberts, M.J., McLaren, A.J., Ridley, J.K., Senior, C.A., Williams, K D., Jones, A., Rickard, G.J., Cusack, S., Ingram, W.J., Crucifix, M., Sexton, D.M.H., Joshi, M.M., Dong, B-W., Spencer, H., Hill, R.S.R., Gregory, J.M., Keen, A.B., Pardaens, A.K., Lowe, J.A., Bodas-Salcedo, A., Stark, S. and Searl, Y., 2006. The new Hadley Centre climate model HadGEM1: Evaluation of coupled simulations, Journal of Climate, 19 (7), 1327-1353.

NCAR, 2008. MAGICC-SCENGEN version 5.3, Colorado, USA.

Pope, V., Gallani, M.L. Rowntree, P.R. Stratton, R.A., 2000. The impact of new physical parameterizations in the Hadley Centre climate model: HadAM3. Climate Dynamics, 16, 123-146.

PVMBG [Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi], 2004. Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Jawa Bagian Barat.

Santer, B., Wigley, T., Schlesinger, M. and Mitchell, J., 1990. Developing climate scenarios from equilibrium GCM results. Report no. 47. Hamburg. Max-Planck-Institut fuer Meteorologie.

Susandi, A., 2006. “Projection of climate change over Indonesia using MAGICC/SCENGEN”, poster section in of the International Conference on Mathematics and Natural Sciences

(ICMNS), Bandung, Indonesia, November 29-30, 2006.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.