Pengkayaan Cu Dan Mo Pada Mineralisasi Epitennal Emas Dan Logam Dasar Daerah Kali Grindulu, Pacitan, Jawa Timur

Iwan Setiawan

Abstract


Kali Grindulu memiliki arah timurlaut-baratdaya, tcrletak di dalam pcgunungan Selatan Jawa, disusun olch batuan-batuan volkanik tcrubah bcrkomposisi andcsit-dasit bcrumur Oligo-Mioscsn Awai, yang sebanding dengan Fonnasi Mandalika. Secara petrografi dan analisis XRD, mineral ubahan yang teridentifikasi adalah k-felspar, klorit, epidot, serisit-muskovit, aktinolit, kuarsa, kalsit, anorriL Analisis mi­ neralgrafi menunjukkan kehadiran pirit, kalkopirit, sfalerit, dan koveliL Selain itu menurut analisis AAS. kandungan emas logam dasar, tembaga dan molibdenum. Baik sccara mineragrafi maupun AAS, menunjuk­ kan terjadinya pengkayaan Cu-Mo akibat aktifitas hidrotennal yang berhubungan dengan material batuan asal kontinen. Fluida hidrotermal berasaJ dari larutan bidrotermal kaya air dengan salinitas rendah, memiliki kis­ aran suhu homogcnisasi 242°C - 352°C, dan suhu peleburan antara -0,I°C - -4,5°C, dengan 0,3 - 8, I % berat NaCl ekuivalen. Berdasarkan kumpulan mineral ubahan, asosiasi mineralisasi, serta pengukuran mikroter­ mometer, daerah penelitian dipengaruhi oleh beberapa kali aktifitas hidrotermal.

Keywords


Kali Grindulu-Tegalombo, Pengkayaan Cµ-Mo, larutan hidrotermal kaya air

Full Text:

PDF

References


Bemmelen, R. W. van, 1949. The Geology oflndo­ nesia, Vol. IA, General Geology, Martinus Nijnhoff, The Hague, Netherlands.

Corbett G.J., and Leach T.M., 1998, Southwest Pa­ cific Rim Gold Copper Systems: Structure, Alteration and Mineralization, Society of Economic Geologist, Special Publication number 6.

Hastuti, E.W.D., 2006, Mineralisasi dan kaitannya dengan pola struktur: Studi kasus daerah Ponorogo dan sekitamya, Jawa Timur, Lapo­ ran Disertasi, Institut Teknologi Bandung.

Sribudiyani, Indra Prasetya, Nanang Muchsin, Ben­ yamin Sapiie, Rudy Ryacudu, Sukendar Asikin, Triwidiyo Kunto, Agus H. Harsolu­ makso, Puji Astono, Ivan Yulianto, 2003,

The Collision Of The East Java Microplate And Its Implicatio:1 For Hydrocarbon Occur­ rences In The East Java Basin, Proceedings, Indonesian Petroleum Association, Twenty­ Ninth Annual Convention & Exhibition.

Priadi 8., Sucipta l.G.B. Eddy, 1998, Tholeiitic to Alkaline Cenozoic Magmatism in east Java, Indonesia, Prosiding PIT xxvn, IAGI, Yogyakarta.

Samodra, H., Gafoer, S. dan Tjokrosapoetro, S., 1992. Geologi Lembar Pacitan, Jawa, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.

Soeria Atmadja R., Sunarya Y., Sutanto, and Hen­ daryono, 200I, Epithermal gold copper mineralization, late Neogen calc alkaline to potassic calcalkaline magmatism and crustal extensionin the Sunda-Banda arc, Geological Society of Malaysia, Annual Geological Conference.

Sopaheluwakan J., 1977, Ringkasan peristiwa­ peristiwa tektonik pada batuan andesit tua di selatan Jawa Timur, Riset Geologi dan Per­ tambangan, Lembaga Geologi dan Pertam­ bangan Nasional-LIPI.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.